Tips Menjaga Kesehatan Jiwa
"Al A'qlu Salim Fi Jismi Salim" yang artinya akal yang sehat terdapat pada jiwa (badan) yang sehat. Islam menyuruh suapaya kita menjaga kesehatan tubuh supaya kita selalu energic dalam kebaikan. Sehubungan hari ini adalah hari Kesehatan Jiwa Sedunia, saya akan berbagi Informasi kepada Anda tentang cara menjaga jiwa agar tetap sehat.
Menurut WHO, kesehatan jiwa bukan hanya suatu keadaan tidak adanya
gangguan jiwa melainkan mengandung berbagai karakteristik yang bersifat
positif yang menggambarkan keselarasan dan keseimbangan kejiwaan yang
mencerminkan kedewasaan kepribadian yang bersangkutan.
Berikut Tips Menjaga Kesehatan Jiwa:
1. Berolah raga. Penelitian menunjukkan bahwa olah raga lebih efektif
dalam mencegah dan mengobati depresi daripada obat-obatan. Daniel M.
Landers, profesor ilmu kesehatan fisik dan olahraga dari Univeritas
Arizona menemukan fakta bahwa cukup dengan menggerakkan tubuh selama 10
menit setiap hari kesehatan mental kita akan meningkat cepat. Olahraga
dapat meningkatkan ketahanan kardiovaskular, ketahanan otak, dan
mempengaruhi hormon endogenous opioids salah satunya ialah
beta-endorphin, yang dapat mengurangi perasaan nyeri, menambah daya
ingat, menormalkan selera, seks, tekanan darah dan ventilasi. Saat
berolahraga, kelenjar pitutiari menambah produk beta-endorphin; dan
sebagai hasilnya konsentrasi beta-endorphin naik di dalam darah yang
dialirkan juga ke otak, sehingga mengurangi nyeri, cemas, depresi dan
perasaan letih. Olahraga juga meingkatkan gelombang alfa, dan dapat
memperlancarkan brain neurotransmitter dengan menaikkan tingkat
norepinephrine, dopamine, dan serotonin di dalam otak, dimana akan
mengurangi depresi. Telah terbukti bahwa penyalur saraf otak seperti
norepinephrine (NE) dan serotonin (5 – HT) terlibat dalam depresi dan
schizophrenia.
2. Ekspresikan cinta. Mencurahkan cinta kasih adalah kunci kebahagiaan
mencurahkan cinta perlu dilakukan dengan tepat baik waktu, tempat dan
orang yang dituju seperti pasangan, anak, dan keluarga. Membantu orang
lain membuat hidup kita lebih bermakna dan ketika kehadiran kita
diharapkan akan menumbuhkan perasaan bahagia. Dengan mengekspresikan
perasaan cinta maka terjadi ventilasi yang akan mendatangkan perasaan
diterima dan bahagia.
3. Kurangi Menonton Televisi, Video/Online dan Game. Menonton televisi,
film atau bermain game berlebihan dapat mempengaruhi kesehatan mental.
Kekerasan dalam tayangan berita, film laga, dan game dapat mengurangi
keseimbangan emosional, memicu depresi dan mempengaruhi respon emosi
kita. Setelah melihat begitu banyak kekerasan, kita bisa tidak lagi
mengenalinya sebagai kekerasan dan menganggap kekerasan atau
ketidakseimbangan adalah hal yang wajar tanpa kita sadari. Kilasan iklan
televisi juga dapat menyebabkan indera dan otak kita overload dan
kelelahan. Jika menonton film, pilihlah yang menghibur dan positif.
4. Miliki Hobi yang positif. Setelah bekerja rutin seseorang perlu hobi
untuk membangun kegembiraan dengan cara yang positif. Misalnya
memelihara ayam, burung, ikan, mengurus bunga atau tanaman, melukis,
memasak, bermain musik dan lain sebagainya. Bahkan mendengarkan musik
saja, terutama yang lembut dan menyejukkan dapat menyeimbangkan proses
kimiawi di otak kita.
5. Mendekatkan diri pada Tuhan. Berdoa secara rutin dapat memenuhi
kebutuhan rohani yang merupakan komponen vital dalam kesejahteraan jiwa.
Mengabaikan kebutuhan spiritual membuat jiwa kita gelisah dan tidak
tenang. Berdoa merupakan sarana yang efektif dalam mencegah dan
memerangi masalah-masalah kesehatan mental.
6. Rekreasi di luar rumah. Perlu mencari suasana baru yang berbeda dan
di luar rutinitas dengan menghabiskan waktu di alam. “Terapi hijau”
dengan melihat pemandangan sawah, gunung, danau dan sebagainya bisa
menjadi salah satu cara efektif untuk menemukan kesejukan dan
menenangkan pikiran dan membebaskan dari pikiran negatif.
7. Miliki Teman. Teman adalah tempat terbaik untuk berbagi. Menjadi
bagian dari komunitas yang saling memberikan dukungan merupakan hal yang
dibutuhkan. Pilihlah teman yang dapat dipercaya sehingga persahabatan
mendatangkan kebahagiaan.
8. Keseimbangan makanan. Menjaga makanan yang sehat dan mulai mengatur
makanan dengan memperbanyak buah dan sayuran. Makanan yang keliru dapat
memperburuk gejala berbagai penyakit termasuk autisme, skizofrenia,
depresi, kecemasan dan serangan panik. Makanan yang dibutuhkan untuk
kesehatan mental yang baik adalah buah dan sayuran dan makanan yang
mengandung asam lemak esensial, seperti ikan belida, tongkol, labu dan
kacang-kacangan. Susu dan coklat juga dipercaya menimbulkan efek
menenangkan pikiran.
9. Hindari pornografi. Rangsangan seksual pornografi dapat berkontribusi
pada tumbuhnya kekosongan emosional yang dapat menyebabkan depresi,
gangguan bipolar serta kesehatan mental lainnya. Hanya hubungan seksual
dengan pasangan yang sah dan saling mengasihilah yang dapat mengisi
kebutuhan fisik dan emosional kita.
10. Membaca dan membaca. Salah satu cara menjaga pikiran agar selalu
aktif adalah dengan membaca. Membaca bisa menjadi kegiatan penguatan
mental, terutama jika kita fokus pada bacaan yang positif. Membaca buku
biografi, kisah-kisah inspiratif, novel dan puisi dapat bermanfaat bagi
kesehatan mental Anda.
Tips Menjaga Kesehatan Jiwa